banner 1000x500
Pemerintahan

Wabup Intan Tutup Pelatihan BOS, Ingatkan Pentingnya Integritas dan Tanggung Jawab

11
×

Wabup Intan Tutup Pelatihan BOS, Ingatkan Pentingnya Integritas dan Tanggung Jawab

Sebarkan artikel ini

Tangerang, sorotbanten.com — Wakil Bupati (Wabup)  Tangerang, Intan Nurul Hikmah secara resmi menutup kegiatan Pengembangan Kompetensi Pelatihan Penatausahaan Dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Tangerang. Acara tersebut digelar di Gedung Diklat Kitri Bhakti Curug, Jum’at (1/8/2025).

Dalam sambutannya, Wabup Intan menekankan bahwa dana BOS dari pemerintah itu di prioritas untuk membangun sekolah mulai dari sarana maupun prasarananya agar penyelenggaraan pendidikan semakin berkualitas.

“Jadi memang dana BOS ini dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kemaslahatan, untuk kebaikan semuanya, baik itu dunia pendidikan maupun juga sekolah masing-masing,” tegas Wabup Intan

Dia juga menandaskan kepada seluruh peserta bahwa pelatihan tersebut bukan hanya seremonial semata tetapi betul-betul sesuatu yang harus dipelajari, dipahami secara detail dan diimplementasikan dengan benar, sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan.

“Jadikan pelatihan ini sebagai momentum untuk memperbaiki dan menyempurnakan praktik pengelolaan keuangan BOS di lingkungan kerja masing-masing. Setiap rupiah dana BOS harus benar-benar sampai dan memberi dampak langsung pada peningkatan mutu pendidikan,” tandasnya

Dia berharap semua yang telah diperoleh selama mengikuti pelatihan tersebut menjadi momentum bersama untuk semakin memperkuat integritas dan tanggung jawab moral dalam pengelolaan BOS dan membawa manfaatnya bagi kemajuan pendidikan di Kabupaten Tangerang.

“Kalau masih ada yang belum jelas, masih ada yang belum paham, masih ada yang belum mengerti, ada inspektorat yang bisa dipakai tempat tanya jadi jangan malu bertanya,” pungkasnya

Sementara itu, Kepala BKPSDM, Benny Rahmat melaporkan bahwa kegiatan pelatihan tersebut para peserta akan diberikan materi bagaimana pertanggungjawaban, penggunaan dan bagaimana pemanfaatan BOS yang dikelola.

“Kegiatan ini diselenggarakan dengan metode blended learning, 2 hari melalui zoom dan 2 hari tatap muka. Pesertanya 80 orang dari 2 angkatan dan dinyatakan lulus,” ungkap Benny.

(red)

banner 1000x500
Pemerintahan

Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid menegaskan bahwa gerakan Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) dan Posyandu adalah mitra strategis pemerintah daerah dalam menciptakan masyarakat yang sehat, mandiri, dan berdaya saing. Karena itu, sinergi antara TP PKK Kecamatan, pemerintah setempat, dan para pemangku kepentingan harus terus diperkuat.