Pakuhaji, sorotbanten.com – SDN Kramat V Pakuhaji menjadi tuan rumah dalam kegiatan Pendampingan Kombel Pemanfaatan Buku Bacaan Bermutu yang diadakan oleh Balai Guru Penggerak (BGP) Banten. Acara ini dihadiri oleh Narasumber dari BGP Banten serta peserta dari berbagai sekolah dasar di wilayah Pakuhaji. Senin (07/10/2024).
Kepala Sekolah SDN Kramat V Pakuhaji, Bara Indrawan dalam sambutannya, beliau menyampaikan pentingnya pemanfaatan buku bacaan bermutu sebagai upaya meningkatkan literasi siswa dan memperkaya proses belajar mengajar.
“Buku adalah jendela dunia. Dengan memanfaatkan buku-buku bermutu, kita dapat membuka cakrawala pengetahuan siswa dan menumbuhkan minat baca mereka sejak dini,” ujar beliau.
Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pendampingan dan bimbingan kepada para guru terkait pemanfaatan buku bacaan bermutu di sekolah. Para peserta yang terdiri dari guru-guru sekolah dasar sangat antusias mengikuti materi yang disampaikan oleh Narasumber.
Salah satu Narasumber, Virgo Rita Furyani, menyampaikan berbagai strategi dalam mengintegrasikan buku bacaan berkualitas ke dalam kurikulum pembelajaran yang ada. Menurutnya, buku bacaan bermutu tidak hanya meningkatkan kemampuan literasi siswa tetapi juga menumbuhkan kecerdasan emosional dan karakter.
Selain itu, dalam kegiatan ini juga dilakukan diskusi kelompok, di mana para peserta berinteraksi dan berbagi pengalaman serta praktik baik di sekolah masing-masing. Diskusi ini diharapkan dapat menjadi ajang berbagi ilmu dan pengalaman antar guru dalam upaya meningkatkan budaya literasi di sekolah.
Kepala Sekolah SDN Kramat V juga menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi momentum penting bagi sekolah-sekolah di Pakuhaji untuk lebih aktif mengembangkan budaya baca di lingkungan sekolah. “Semoga setelah pendampingan ini, para guru dapat menerapkan ilmu yang didapatkan untuk mendorong siswa lebih gemar membaca dan memanfaatkan buku-buku bacaan bermutu yang tersedia,” ujarnya.
Kegiatan ini berlangsung selama 2 (dua) hari, dari tanggal 7-8 Oktober 2024. Kegiatan diakhiri dengan harapan besar agar budaya literasi di kalangan siswa sekolah dasar semakin meningkat, khususnya di wilayah Kecamatan Pakuhaji dan di Kabupaten Tangerang pada umumnya. Para peserta berharap agar pendampingan serupa dapat terus diadakan secara berkala guna mendukung program literasi di sekolah.
Dengan adanya pendampingan ini, diharapkan kualitas pendidikan di Pakuhaji, khususnya dalam bidang literasi, dapat terus berkembang dan memberikan dampak positif bagi para siswa di masa depan.
(hadi)