banner 1000x500 banner 1000x500
Pemerintahan

Sinergi Pemkab Tangerang dan Kemenkop UKM Perkuat Kemandirian Ekonomi Desa Lewat Koperasi Merah Putih

342
×

Sinergi Pemkab Tangerang dan Kemenkop UKM Perkuat Kemandirian Ekonomi Desa Lewat Koperasi Merah Putih

Sebarkan artikel ini

Tangerang,sorotbanten.com – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang bersama Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia terus memperkuat komitmen dalam membangun ekonomi berbasis masyarakat melalui kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Perkoperasian Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang digelar di Gedung Serba Guna Tigaraksa, Kamis (16/10/2025).

Kegiatan ini dihadiri oleh Menteri Koperasi dan UKM RI Ferry Juliantono, Jaksa Agung Muda Intelijen, Gubernur Banten Andra Soni, Kajati Banten, Wakajati Banten, Kajari se-Banten, Forkopimda Kabupaten Tangerang, Wakil Bupati Tangerang, serta para kepala desa, lurah, pengurus koperasi, dan perwakilan perusahaan pemberi dana CSR.

Foto: Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid saat menyampaikan sambutan pada kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Perkoperasian dan Serah Terima Pendanaan CSR untuk Permodalan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih di Gedung Serba Guna Tigaraksa. (Doc. Asep Munajat)

Dalam sambutannya, Bupati Tangerang Moch. Maesyal Rasyid menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih atas dukungan penuh dari Kementerian Koperasi dan UKM RI terhadap penguatan koperasi di tingkat desa dan kelurahan.

“Atas nama Pemerintah Kabupaten Tangerang dan seluruh masyarakat, kami mengucapkan selamat datang kepada Bapak Menteri Koperasi dan UKM RI Ferry Juliantono. Kehadiran Bapak Menteri memberikan semangat baru bagi kami untuk memperkuat gerakan koperasi sebagai penggerak ekonomi dan kemandirian rakyat di daerah,” ujar Bupati.

Bupati menjelaskan, hingga saat ini telah terbentuk 274 Koperasi Merah Putih yang tersebar di seluruh desa dan kelurahan di Kabupaten Tangerang. Pada tahap pertama, sebanyak 60 koperasi menerima pendanaan CSR sebagai modal usaha yang akan difokuskan pada sektor-sektor produktif seperti penjualan sembako dan distribusi gas LPG 3 Kg.

“Koperasi Desa dan Kelurahan Merah Putih menjadi wadah bagi masyarakat untuk memperkuat ekonomi lokal secara berkelanjutan. Pemerintah Kabupaten Tangerang berkomitmen memberikan dukungan penuh melalui pelatihan, pendampingan, dan sinergi dengan dunia usaha,” lanjutnya.

Foto: Gubernur Banten Andra Soni saat memberikan sambutan pada kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek). (Doc. Asep Munajat)

Sementara itu, Gubernur Banten Andra Soni menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam memperkuat ekonomi rakyat. Menurutnya, koperasi menjadi pilar utama bagi kemandirian dan kesejahteraan masyarakat desa.

“Pemerintah Provinsi Banten berkomitmen memperkuat ekonomi kerakyatan melalui program koperasi dan sinergi CSR dari berbagai pihak. Dengan adanya Koperasi Merah Putih, kita harapkan seluruh desa dapat berkembang mandiri dan sejahtera,” ungkapnya.

Ia juga memberikan apresiasi kepada Kabupaten Tangerang yang dinilai konsisten menjadi pionir dalam penguatan kelembagaan ekonomi masyarakat berbasis desa di wilayah Banten.

Foto: Menteri Koperasi dan UKM Republik Indonesia Ferry Juliantono saat memberikan arahan pada kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) Perkoperasian dan Serah Terima Pendanaan CSR untuk Permodalan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih. (Doc. Asep Munajat)

Dalam kesempatan yang sama, Menteri Koperasi dan UKM RI Ferry Juliantono menegaskan bahwa koperasi memiliki peran vital dalam struktur ekonomi nasional. Pemerintah pusat akan terus memberikan bimbingan teknis, pendampingan, dan penguatan kelembagaan agar koperasi di daerah semakin profesional dan berdaya saing.

“Kekuatan ekonomi bangsa terletak pada rakyat. Melalui koperasi, kita ingin membangun kemandirian ekonomi dari tingkat desa hingga nasional. Pemerintah akan terus memberikan bimbingan teknis dan pendampingan agar koperasi di daerah semakin profesional dan mampu bersaing,” tutur Menteri Ferry.

Sebagai bentuk konkret dari kolaborasi lintas instansi, acara ini juga dirangkaikan dengan penandatanganan kerja sama antara Kejaksaan Negeri Kabupaten Tangerang, Kabupaten Serang, Kabupaten Lebak, dan Kabupaten Pandeglang dengan Asosiasi Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Provinsi Banten.

Langkah ini diharapkan dapat memperkuat tata kelola koperasi, meningkatkan transparansi, dan memastikan program pemberdayaan ekonomi masyarakat berjalan sesuai aturan dan prinsip keadilan.

(red)

banner 1000x500 banner 1000x500 banner 1000x500 banner 1000x500 banner 1000x500 banner 1000x500 banner 1000x500 banner 1000x500 banner 1000x500
Pemerintahan

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten menilai sektor otomotif memiliki peran penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi daerah. Hal itu disampaikan Gubernur Banten Andra Soni melalui Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Ahmad Syaukani pada malam puncak peringatan Anniversary ke-6 Indonesia Automotive Society (IAS) Banten Auto Modify, yang dirangkaikan dengan peringatan HUT ke-25 Provinsi Banten di Alun-alun Barat Kota Serang