banner 1000x500 banner 1000x500 banner 1000x500
Pemerintahan

Bupati Tangerang Usulkan Enam Proyek Infrastruktur Mendesak di Rakor Banten

33
×

Bupati Tangerang Usulkan Enam Proyek Infrastruktur Mendesak di Rakor Banten

Sebarkan artikel ini
Foto Istimewa: Bupati Tangerang Moch Maesyal Rasyid menyampaikan enam usulan proyek infrastruktur mendesak dalam Rakor Pembangunan Infrastruktur di Pendopo Gubernur Banten.

Serang, sorotbanten.com — Bupati Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid, menyampaikan enam usulan prioritas pembangunan infrastruktur dalam Rapat Koordinasi (Rakor) Pembangunan Infrastruktur Pekerjaan Umum yang digelar di Aula Pendopo Gubernur Banten, Senin (25/8/2025).

Rakor tersebut dipimpin langsung oleh Gubernur Banten Andra Soni, didampingi Ketua DPRD Provinsi Banten, serta dihadiri para bupati dan wali kota se-Banten. Forum ini menjadi wadah strategis bagi kepala daerah dalam menyampaikan aspirasi, isu krusial, serta usulan pembangunan infrastruktur di wilayah masing-masing.

“Beberapa usulan prioritas kami yakni: penurapan Tanjung Burung di Kecamatan Pakuhaji, penurapan Pasir Ampo di Kecamatan Kresek, pembangunan underpass Bitung, penanganan Situ Gelam Pasar Kemis, penanganan longsor di Desa Karang Tengah Kecamatan Pagedangan, serta normalisasi Kali Cirarab di Desa Kadu Jaya,” kata Bupati Maesyal.

Bupati menegaskan, usulan tersebut mendesak untuk segera ditangani lantaran menyangkut keselamatan warga dan upaya penanggulangan banjir.

“Banyak lokasi sudah kami upayakan penanganannya dengan APBD kabupaten, namun skalanya terlalu besar sehingga perlu dukungan provinsi maupun pusat. Kalau tidak segera ditangani, bisa berpotensi menimbulkan kerusakan lebih luas dan membahayakan masyarakat,” jelasnya.

Terkait Situ Gelam Pasar Kemis, Pemkab Tangerang telah menyiapkan solusi jangka pendek dengan pompa air. Namun, untuk jangka panjang dibutuhkan pembangunan pintu air dan penurapan. Sementara longsoran besar di Desa Karang Tengah, Pagedangan, sepanjang 140 meter dengan kedalaman hingga 40 meter, juga dianggap rawan mengancam permukiman warga.

“Pada prinsipnya, kami siap bersinergi. Kalau memang wewenang pusat, Pemkab tetap menyiapkan alokasi sharing agar penanganannya bisa cepat. Bagi masyarakat, yang mereka tahu adalah bupati dan gubernur hadir memberi solusi,” tandasnya.

Sementara, Gubernur Banten Andra Soni menekankan pentingnya komunikasi antara daerah, provinsi, dan pusat dalam pembangunan infrastruktur. Menurutnya, kualitas infrastruktur di Banten sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi nasional.

“Forum ini adalah ruang bagi para kepala daerah menyampaikan isu strategis di wilayahnya. Infrastruktur Banten sangat strategis, memengaruhi persepsi nasional bahkan internasional. Karena itu, mari kita manfaatkan forum ini untuk mencari solusi terbaik,” ujar Andra.

Hasil rakor, lanjutnya, akan menjadi bahan telaah teknis oleh OPD terkait bersama pemerintah pusat. “Saya berharap koordinasi ini menghasilkan pembangunan infrastruktur yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat Banten,” pungkas Gubernur.

 

asp

banner 1000x500 banner 1000x500 banner 1000x500 banner 1000x500 banner 1000x500 banner 1000x500 banner 1000x500