banner 1000x500
Pendidikan

80 Siswa Baru SD Negeri Kramat V Pakuhaji Sambut MPLS dengan Mahkota Harapan

42
×

80 Siswa Baru SD Negeri Kramat V Pakuhaji Sambut MPLS dengan Mahkota Harapan

Sebarkan artikel ini
Oplus_131072

Pakuhaji, sorotbanten.com — Sebanyak 80 siswa baru kelas 1 SD Negeri Kramat V Kecamatan Pakuhaji mengawali langkah pertama mereka dalam dunia pendidikan formal dengan penuh semangat dan keceriaan pada Senin (14/7/2025).

Mereka terlihat mengenakan mahkota kertas warna-warni di kepala, yang menjadi simbol harapan dan semangat baru dalam kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) yang resmi dibuka hari ini.

MPLS tahun ini mengusung tema penting, yaitu pembentukan karakter anak sejak hari pertama sekolah.

Dalam sambutannya, Kepala Sekolah Bara Indrawan, S.Pd.I, menyampaikan bahwa MPLS bukan sekadar kegiatan seremonial, melainkan sebuah proses krusial untuk membiasakan anak-anak dengan dunia baru yang akan mereka jalani selama enam tahun ke depan.

“Kami menyambut anak-anak dengan cinta, disiplin, dan harapan. Mahkota di kepala mereka bukan hanya hiasan, tapi simbol bahwa mereka adalah pemimpin masa depan yang mulai tumbuh hari ini,” ucap Bara dalam pidatonya yang penuh makna.

Kegiatan MPLS akan berlangsung selama dua pekan penuh, terhitung dari 14 hingga 25 Juli 2025. Tidak hanya diikuti oleh siswa baru, kegiatan ini juga melibatkan siswa kelas 2 hingga kelas 6 sebagai bagian dari pembiasaan ulang budaya sekolah.

Tahun ini, SD Negeri Kramat V memperoleh tambahan volume kuota penerimaan siswa berdasarkan SK Bupati Tangerang Nomor 355 Tahun 2025. Sebelumnya, sekolah hanya memiliki daya tampung sebanyak 56 siswa (2 kelas @28 siswa). Dengan adanya peningkatan daya tampung menjadi 40 siswa per kelas, total peserta didik baru yang diterima kini mencapai 80 siswa, dengan rincian 50 laki-laki dan 30 perempuan.

Materi MPLS tahun ini tidak hanya berfokus pada pengenalan sekolah, guru, dan lingkungan belajar, tetapi juga pada pembentukan kebiasaan positif melalui program “7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat”, yang meliputi:

* Bangun Pagi

* Beribadah

* Berolahraga

* Makan Sehat & Bergizi

* Gemar Belajar

* Bermasyarakat

* Tidur Cepat

Seluruh kegiatan dilakukan secara langsung di kelas masing-masing oleh wali kelas, dengan pendekatan yang menyenangkan dan interaktif. Semua guru hadir lebih awal setiap hari untuk menyambut siswa, membangun ikatan emosional, dan memastikan suasana belajar yang nyaman dan kondusif.

Guna menanamkan kemandirian siswa sejak dini, sekolah juga mengatur teknis antar-jemput siswa dengan baik. Orang tua yang mengantar menggunakan sepeda motor diarahkan untuk memarkir kendaraan mereka di halaman Kantor Desa Kramat, dan hanya diperbolehkan mengantar anak sampai pintu gerbang sekolah. Ini adalah bentuk pembiasaan yang diharapkan dapat membentuk kemandirian pada diri siswa.

Melalui kegiatan MPLS yang kaya akan nilai-nilai positif ini, SD Negeri Kramat V berharap dapat menanamkan fondasi yang kuat bagi peserta didik—tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga tangguh secara karakter.

(hadi)

banner 1000x500