Tangerang, sorotbanten.com — Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar menyerahkan tampuk pimpinan Ketua Umum Aliansi Kabupaten Kota Peduli Sanitasi (AKKOPSI) periode 2022-2026 kepada Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina. Acara serah terima jabatan tersebut digelar di Episode Hotel Gading Serpong Kec. Kelapa Dua. Senin, (11/9/2023).
Di sela-sela acara tersebut mengungkapkan alasan serah terima jabatan Ketua Umum AKKOPSI tersebut dilakukan karena periode masa jabatan Bupati Tangerang sudah hampir berakhir pada bulan September.
“Karena masa jabatan saya akan berakhir pada 21 September ini, maka perlu diadakan serah terima jabatan Ketua Umum AKKOPSI kepada Wakil Ketua AKKOPSI yaitu Bapak Ibnu Sina, selaku Walikota Banjarmasin,” ungkap Bupati Zaki.
Bupati Zaki berharap program-program dari AKKOPSI bisa terus berlanjut dan dilanjutkan oleh ketua yang baru, khususnya program untuk mengatasi dan menyelesaikan secara menyeluruh permasalahan stunting dan sanitasi air bersih yang juga merupakan prioritas dari RPJMN.
“Saya juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh kementerian terkait dan juga jajaran pengurus tim sekretariat nasional AKKOPSI serta bupati dan walikota anggota dan pengurus yang berkontribusi terhadap perkembangan dari AKKOPSI. Begitu juga dengan mitra-mitra kami yang ikut berperan aktif dalam pelaksanaan program kerja,” ucapnya.
Hal Senada diungkapkan oleh Ketua Umum AKKOPSI yang baru, Ibnu Sina yang juga Walikota Banjarmasin mengungkapkan seluruh jajaran AKKOPSI bertekad dan akan berjuang untuk melanjutkan program-program yang telah dilakukan oleh ketua sebelumnya.
“Kita akan melanjutkan program-program dari Pak Zaki, yang kurang kita terus benahi dan perbaiki, yang sudah baik akan kita sempurnakan,” tandas Ibnu.
Menurut dia, program dan permasalahan tentang stunting masih akan menjadi prioritas utama AKKOPSI karena saat ini stunting juga menjadi prioritas utama dari Presiden. Pihaknya akan terus berkomitmen menggalakkan program-program pengentasan stunting, air bersih, sanitasi layak dan program-program lainnya.
(red)