Lebak, sorotbanten.com — Gempa bumi magnitudo 5,9 yang mengguncang daerah Bayah, Banten, pada Rabu (3/1/2023) pukul 07.53 WIB di Kabupaten Lebak, Banten, belum ditemukan kerusakan rumah warga maupun infrastruktur dan fasilitas publik lainnya.
“Kami hingga kini belum menerima laporan adanya kerusakan pascagempa bumi itu,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak Febby Rizky Pratama di Lebak, Rabu (03/01/2024).
Gempa bumi magnitudo 5,9 berlokasi di 72 kilometer barat daya daya, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten, dan dirasakan oleh 28 kecamatan di daerah itu.Gempa tersebut, lanjutnya, itu tidak berpotensi menimbulkan tsunami, Di 25 kecamatan terasa II – III MMI
3 kecamatan (Bayah, Cibeber, Cilograng) terasa IV MMI.
Untuk situasi pasca gempa aman dan kondusif, sempat ada warga yg berhamburan keluar rumah tp secara umum sudah normal kembali
Untuk kerusakan masih dilakukan pendataan, mudah-mudahan tidak ada laporan kerusakan
“Kami melakukan monitoring dengan melibatkan relawan kecamatan, tetapi gempa yang juga getarannya dirasakan di sejumlah daerah di Jawa Barat tidak mengakibatkan kerusakan rumah warga,” kata Febby.
Sementara itu sejumlah warga Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, mengatakan gempa magnitudo 5,9 cukup besar dirasakan getarannya, namun hanya berlangsung beberapa detik saja.
“Kami sempat keluar rumah ketika terjadi getaran gempa bumi, namun tidak begitu lama,” kata Santi (40), warga Regency Siliwangi Rangkasbitung, Kabupaten Lebak.
(asp)